Lelaki Bersuar Berat akan Mempunyai Banyak ANAK

Suara berat lelaki ternyata berpengaruh dalam peluang menghasilkan banyak anak. Menurut penelitian David Feinberg dari McMaster University Kanada, suara berat laki-laki berpengaruh dalam peluang menghasilkan banyak anak.

Penelitian ini juga mengungkap bahwa, perempuan lebih tertarik kepada lelaki yang bersuara berat. Karena menurut para perempuan, lelaki yang bersuara berat menunjukkan kematangan usia, kesehatan dan lebih maskulin.
Begitu pula dengan pandangan laki-laki, perempuan dengan tone suara yang tinggi lebih menarik ketimbang yang bersuara bass atau rendah. Karena menurut laki-laki, perempuan dengan kategori tersebut lebih feminim, sehat dan energik.
Korelasi antara laki-laki yang bersuara berat dapat mempertinggi peluang banyak anak, diketahui dari Feinberg yang melakukan penelitian dengan mempelajari tradisi berburu di klan Hadza, Tanzania. Dan karena klan ini belum memiliki teknik pengendalian angka kelahiran, maka mereka mengukur masa kesuburan laki-laki dan suara.
"Ini terjadi pada masa kuno, ketika nenek moyang mereka masih sangat bergantung pada alam. dan pada masa sekarang hal ini kemudian berevolusi pada bagaimana perempuan memilih pasangannya," ujar Feinberg.
Saat ini banyak perempuan yang lebih tertarik kepada laki-laki yang bersuara berat ketimbang yang melengking, Karena evolusi persepsinya berkembang menjadi wujud maskulinitas laki-laki yang kemudian dirujuk menjadi kemampuan reproduksi mereka.
Apakah ini berarti, lelaki yang bersuara berat memiliki daya tarik seksual tersendiri bagi kalangan perempuan. Agaknya, pendapat ini ada benarnya. Banyak anak bisa diartikan banyak melakukan hubungan seksual dan kuat beraktifitas seks di ranjang. Bukankah daya tarik lelaki terhadap perempuan itu tentu saja menyangkut masalah ketertarikan fisik dan seksual?