Cara Mendatangkan Trafik Murah Ke Situs AdSense Lewat Program Google Adwords

Posting ini untuk menyambung topik diskusi di forum Adsense-ID, tentang bagaimana mendatangkan trafik murah ke situs AdSense lewat progam Google AdWords. Targetnya untuk mendapatkan profit dari selisih cost per click (CPC) iklan AdSense di situs kita dengan nilai bid buat pasang iklan di program AdWords. Dari beberapa kali mencoba, poin penting yang mesti diperhatikan adalah relevansi. Relevansikan antara landing page, iklan (Ads), dan target keywords supaya bisa melakukan bid di AdWords semurah mungkin.

Berikut beberapa hal yang bisa saya share.

1. Pilihlah keywords yang relevan dengan landing page sebanyak mungkin. Tips sederhana untuk melakukannya bisa dibaca di sini. Semakin banyak jumlah keyword akan semakin baik, usahakan bisa ratusan.
2. Gunakan semua keywords tadi sebagai targetted keyword kita di program AdWords.
3. Sebelum menentukan nilai bid maksimum, pelajari nilai CPC rata-rata AdSense dari situs target. Supaya tidak tekor, jangan melakukan bid lebih tinggi dari CPC rata-rata. Saya nge-bid 1/4 kali dari CPC rata-rata AdSense di situs target (0.05$ : 0.2$). Tapi kenyataannya, cost rata-rata untuk tiap keyword target tidak pernah lebih dari 0.04$ dengan posisi iklan kebanyakan di urutan 4.
4. Buat lebih dari satu Ads. Sebisa mungkin masukkan target keyword ke dalam teks iklan yang akan dibuat, kalau bisa ada di bagian judul dan isi iklannya.
5. Di campaign settings-nya Adwords, jangan pilih Content Network. Saya cenderung memilih Google Search dan Search Network saja. Menurut pengalaman, visitors yang datang dari search engine lebih berpotensi mengklik iklan AdSense dan length of visit-nya lebih lama.
6. Bila Ads dan semua seting di Adwords telah selesai, kemungkinan besar kita akan mendapati beberapa/banyak keywords berlabelkan inactive for search. Jalan pintas yang ditawarkan Google adalah meningkatkan nilai bid untuk mengaktifkannya. Jangan pilih tawaran ini kecuali mau rugi besar :-). Gampangnya ingat rumus berikut: threshold aktifasi = bid x CTR x relevansi. Jadi ada tiga variabel. Buat nilai bid tetap dulu tapi tingkatkan nilai relevansi. Sedangkan nilai CTR (Clicktrough Rate) kita serahkan pada performansi iklan. Bagaimana caranya meningkatkan nilai relevansi? Modifikasi iklan yang ada atau tambahkan iklan baru dengan tidak lupa menyertakan inactive keyword tersebut ke dalamnya.
7. Bila telah meningkatkan nilai relevansi iklan seperti di atas, perubahan status keyword dari tidak aktif menjadi aktif membutuhkan waktu. Sebagai ilustrasi, saat awal meng-create sebuah iklan, dari 366 keywords yang saya masukkan, 221 di antaranya dianggap sebagai inactive keywords oleh sistem AdWords. Setelah dua hari, dari 221 berkurang menjadi 87 (turun lagi menjadi 76 saat posting ini selesai ditulis) tanpa meningkatkan nilai bid sama sekali. Saya yakin semua keywords nantinya akan menjadi aktif
8. Agak ribet memang, dalam beberapa hari pertama performansi campaign-nya harus dimonitor karena sering butuh tuning.
9. Jangan lupa amati selisih CPC Adsense di situs target dengan biaya untuk program AdWords per hari. Kalau negatif, ya berarti Anda kurang beruntung. Jangan lama-lama pasang iklannya

Apa lagi ya? Pusing juga nih :-). Barangkali itu dulu beberapa hal yang penting. Kalau ada perkembangan baru, posting ini akan di update. Selamat mencoba bagi yang mau coba. Ditunggu bagi-bagi pengalamannya!