New York - Ratusan orang berkumpul di luar markas besar PBB di New York, Amerika Serikat untuk memprotes kehadiran Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad di sidang Majelis Umum PBB.
Aksi demo yang berlangsung damai itu diorganisir oleh kelompok Asosiasi Warga Iran-Amerika di New York. Demo itu digelar di Dag Hammarskjold Plaza, persis di seberang markas besar PBB. Dalam aksinya seperti diberitakan situs Radio Free Europe (RFE), Jumat (23/9/2011), para demonstran menyerukan pengusiran rezim Iran dari PBB.
Sejumlah tokoh seperti mantan Menteri Keamanan Dalam Negeri AS Tom Ridge dan mantan Dubes AS untuk PBB John Bolton ikut berorasi dalam demo tersebut.
Dalam aksi tersebut, para demonstran mengusung banner-banner dan poster bertuliskan slogan anti-Ahmadinejad.
Sebelumnya dalam pidatonya di sidang Majelis Umum PBB, Ahmadinejad menimbulkan aksi walkout massal para diplomat AS dan Uni Eropa. Mereka meninggalkan ruang sidang begitu mendengar pidato Ahmadinejad yang menyerang negara-negara Barat mengenai serangan teroris 11 September dan Holocaust.
Dalam pidatonya, Ahmadinejad mengatakan bahwa negara-negara "arogan" mengancam siapapun yang mempertanyakan Holocaust dan serangan 9/11 dengan sanksi-sanksi dan aksi militer.
Ahmadinejad menuding AS menggunakan serangan "misterius" 11 September 2001 sebagai dalih untuk melancarkan perang di Irak dan Afghanistan.
"Dengan menggunakan jaringan media imperialis mereka yang berada di bawah pengaruh kolonialisme, mereka mengancam siapapun yang mempertanyakan Holocaust dan peristiwa 11 September dengan sanksi-sanksi dan aksi militer," cetus Ahmadinejad seperti dilansir Telegraph.
Mendengar statemen itu, para diplomat AS bergegas bangkit meninggalkan kursi mereka. Diikuti kemudian oleh 27 diplomat dan delegasi Uni Eropa yang juga meninggalkan ruangan.
Home »
Berita Internasional
» Ratusan Demonstran Protes Kehadiran Ahmadinejad di Sidang PBB
Ratusan Demonstran Protes Kehadiran Ahmadinejad di Sidang PBB
Written By Unknown on Sep 30, 2011 | Friday, September 30, 2011
KatEgorI
Berita Internasional
0 Komentar:
Post a Comment